Menurut Tjhin Wiguna (2204) anak Autisme mengalami gangguan yang menetap pada pola interaksi social, komunikasi yang menyimpang dan pola tingkah laku yang terbatas dan berulang (stereotipik) dan pada umumnya anak dengan gangguan Autisme ini mempunyai fungsi di bawah rata-rata. Adapun menurut Leo Kanner (1943), penyebab gangguan Autisme adalah adanya pengaruh psikogenik sebagai penyebab terjadinya gangguan Autisme seperti orangtua yang emosional, kaku, dan obsesif dalam mengasuh anak mereka. Anak Autis mengalami gangguan perkembangan yang biasanya disebut dengan istilah “Trias Autisme” yang meliputi :
a. Gangguan pada Kemampuan Interaksi Sosial
b. Gangguan pada Kemampuan Berkmunikasi dan Berbahasa
c. Gangguan pada Kemampuan Perilaku dan Minat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar